Teks Berita: Pengertian, Ciri-Ciri, Struktur & Contoh
Hey guys! Pernah nggak sih kalian baca berita terus bertanya-tanya, sebenarnya apa sih teks berita itu? Nah, kali ini kita bakal kupas tuntas tentang teks berita. Mulai dari pengertiannya, ciri-cirinya, strukturnya, sampai contoh-contohnya. Jadi, simak baik-baik ya!
Pengertian Teks Berita
Teks berita adalah sebuah laporan atau informasi mengenai suatu kejadian atau peristiwa aktual dan faktual yang disajikan dalam bentuk tulisan. Tujuan utama dari teks berita adalah untuk memberikan informasi yang akurat dan terkini kepada masyarakat tentang apa yang sedang terjadi di sekitar mereka atau di dunia secara luas. Dalam teks berita, informasi disajikan secara objektif, tanpa adanya opini atau pandangan pribadi dari penulis. Hal ini penting agar pembaca dapat membentuk opini mereka sendiri berdasarkan fakta yang ada.
Berita bisa mencakup berbagai macam topik, mulai dari politik, ekonomi, sosial, budaya, olahraga, hingga kriminalitas. Yang terpenting adalah berita tersebut harus memiliki nilai berita (news value), yaitu sesuatu yang dianggap penting, menarik, atau berdampak bagi masyarakat. Nilai berita ini bisa berupa kebaruan (newness), kedekatan (proximity), kepentingan (impact), ketegangan (conflict), keanehan (unusualness), atau tokoh penting (prominence).
Fungsi utama teks berita adalah memberikan informasi, namun selain itu, teks berita juga memiliki fungsi edukasi, hiburan, dan kontrol sosial. Sebagai media informasi, berita membantu masyarakat untuk mengetahui perkembangan terkini di berbagai bidang. Sebagai media edukasi, berita dapat memberikan pengetahuan dan wawasan baru kepada pembaca. Sebagai media hiburan, beberapa berita, terutama yang bersifat ringan atau human interest, dapat memberikan hiburan kepada pembaca. Dan sebagai media kontrol sosial, berita dapat mengawasi kinerja pemerintah, lembaga publik, atau individu yang memiliki pengaruh dalam masyarakat.
Dalam penyajiannya, teks berita biasanya mengikuti format tertentu yang disebut dengan piramida terbalik. Artinya, informasi yang paling penting diletakkan di bagian awal berita (lead), kemudian diikuti oleh informasi pendukung atau detail yang kurang penting. Hal ini memudahkan pembaca untuk memahami inti berita dengan cepat, bahkan jika mereka hanya membaca beberapa paragraf pertama saja. Selain itu, teks berita juga harus memenuhi unsur 5W+1H (What, Who, When, Where, Why, How) agar informasi yang disampaikan lengkap dan komprehensif.
Ciri-Ciri Teks Berita
Untuk membedakan teks berita dengan jenis teks lainnya, ada beberapa ciri-ciri yang perlu kalian perhatikan. Ciri-ciri teks berita ini penting untuk memastikan bahwa informasi yang kalian baca benar-benar akurat dan dapat dipercaya. Yuk, kita bahas satu per satu!
- 
Faktual: Ini adalah ciri yang paling penting dari teks berita. Artinya, berita harus berdasarkan fakta atau kejadian nyata, bukan opini atau karangan penulis. Setiap informasi yang disajikan harus dapat diverifikasi kebenarannya. Wartawan biasanya melakukan riset, wawancara, atau observasi langsung untuk memastikan keakuratan fakta yang mereka laporkan. Jika ada informasi yang belum pasti, wartawan harus mencantumkan sumber informasi tersebut atau memberikan klarifikasi bahwa informasi tersebut masih dalam tahap konfirmasi.
 - 
Aktual: Berita harus menyajikan informasi yang terkini atau sedang terjadi. Semakin baru suatu kejadian, semakin tinggi nilai beritanya. Media massa selalu berusaha untuk menyajikan berita secepat mungkin agar pembaca atau pemirsa tidak ketinggalan informasi. Namun, kecepatan tidak boleh mengorbankan akurasi. Wartawan harus tetap berhati-hati dalam memverifikasi fakta sebelum mempublikasikan berita.
 - 
Objektif: Dalam menyajikan berita, wartawan harus bersikap netral dan tidak memihak. Mereka tidak boleh memasukkan opini atau pandangan pribadi mereka ke dalam berita. Berita harus disajikan apa adanya, tanpa ada upaya untuk memengaruhi opini pembaca. Objektivitas ini penting untuk menjaga kepercayaan publik terhadap media massa.
 - 
Berimbang: Berita harus menyajikan informasi dari berbagai sudut pandang yang berbeda. Jika ada konflik atau perbedaan pendapat, berita harus memberikan kesempatan kepada semua pihak untuk menyampaikan pandangan mereka. Hal ini penting untuk memberikan gambaran yang lengkap dan adil tentang suatu masalah.
 - 
Lengkap: Berita harus memenuhi unsur 5W+1H (What, Who, When, Where, Why, How). Dengan memenuhi unsur ini, berita dapat memberikan informasi yang komprehensif kepada pembaca. Pembaca akan memahami apa yang terjadi, siapa yang terlibat, kapan terjadinya, di mana terjadinya, mengapa terjadi, dan bagaimana terjadinya.
 - 
Bahasa Jelas dan Lugas: Bahasa yang digunakan dalam teks berita harus mudah dipahami oleh semua kalangan. Hindari penggunaan bahasa yang berbelit-belit atau istilah-istilah teknis yang sulit dimengerti. Kalimat harus pendek dan efektif, serta menghindari penggunaan kata-kata yang ambigu atau bermakna ganda.
 - 
Menarik: Berita harus disajikan dengan cara yang menarik perhatian pembaca. Judul berita harus provokatif dan membuat pembaca penasaran untuk membaca lebih lanjut. Isi berita juga harus disajikan dengan gaya bahasa yang menarik dan tidak membosankan. Namun, daya tarik berita tidak boleh mengorbankan akurasi dan objektivitas.
 
Struktur Teks Berita
Selain ciri-ciri di atas, struktur teks berita juga penting untuk dipahami agar kalian bisa mengidentifikasi sebuah teks sebagai berita. Struktur teks berita biasanya terdiri dari tiga bagian utama, yaitu:
- 
Judul (Headline): Judul adalah bagian paling penting dari sebuah berita. Judul harus singkat, padat, dan menarik perhatian pembaca. Judul juga harus mencerminkan isi berita secara keseluruhan. Biasanya, judul berita ditulis dengan huruf yang lebih besar dan tebal agar mudah dilihat.
 - 
Teras Berita (Lead): Teras berita adalah paragraf pertama dari sebuah berita. Teras berita berisi inti atau pokok berita yang paling penting. Teras berita harus menjawab pertanyaan 5W+1H secara ringkas. Tujuan dari teras berita adalah untuk memberikan gambaran yang jelas kepada pembaca tentang apa yang akan mereka baca selanjutnya.
 - 
Tubuh Berita (Body): Tubuh berita adalah bagian yang berisi penjelasan lebih detail tentang kejadian atau peristiwa yang diberitakan. Tubuh berita berisi informasi tambahan, latar belakang, kutipan, atau data pendukung yang relevan. Tubuh berita harus disusun secara sistematis dan logis agar mudah dipahami oleh pembaca.
 
Dalam praktiknya, struktur teks berita ini bisa bervariasi tergantung pada jenis berita dan media massa yang menerbitkannya. Namun, secara umum, ketiga bagian ini selalu ada dalam setiap teks berita.
Contoh Teks Berita
Biar lebih jelas, yuk kita lihat contoh teks berita berikut ini:
Judul: Gempa Bumi Guncang Cianjur, Puluhan Orang Meninggal Dunia
Teras Berita: Gempa bumi berkekuatan 5,6 magnitudo mengguncang Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, pada Senin (21/11/2022). Akibatnya, puluhan orang dilaporkan meninggal dunia dan ratusan lainnya mengalami luka-luka.
Tubuh Berita:
Gempa bumi terjadi pada pukul 13.21 WIB dengan pusat gempa berada di kedalaman 10 kilometer. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan bahwa gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
Guncangan gempa dirasakan kuat di wilayah Cianjur dan sekitarnya. Banyak bangunan yang mengalami kerusakan, termasuk rumah, sekolah, dan fasilitas umum lainnya.
Tim SAR gabungan dari berbagai instansi masih terus melakukan evakuasi dan pencarian korban di lokasi-lokasi terdampak gempa. Pemerintah daerah telah menetapkan status tanggap darurat bencana selama tujuh hari ke depan.
Presiden Joko Widodo telah memerintahkan jajarannya untuk segera memberikan bantuan kepada para korban gempa. Bantuan logistik, medis, dan personel telah dikerahkan ke Cianjur.
Masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan waspada terhadap potensi gempa susulan. Informasi resmi mengenai perkembangan situasi gempa dapat diperoleh melalui kanal-kanal informasi yang terpercaya.
Kesimpulan
Nah, sekarang kalian sudah paham kan apa itu teks berita, ciri-cirinya, strukturnya, dan contohnya? Teks berita adalah informasi penting yang membantu kita untuk mengetahui perkembangan terkini di sekitar kita. Dengan memahami teks berita, kita bisa menjadi pembaca yang cerdas dan kritis dalam menyaring informasi yang kita terima. Semoga artikel ini bermanfaat ya, guys! Sampai jumpa di artikel selanjutnya!